Ada dua orang pemuda, sebut saja Jono dan Joni yang mengangkat sebuah besi. Besi tersebut kalau ditimbang beratnya 10 kg. Jono, mengangkat besi tersebut dengan mengatakan dan merasakan ringan. Tetapi Joni merasakan dan mengatakan sebaliknya, ia mengatakan dan merasakan berat ketika mengangkat besi tersebut.
Padahal berat badan Jono dan Joni sama, yaitu mereka punya berat badan 60 kg. Tetapi bedanya, Jono sudah sering berlatih angkat beban di atas 10 kg, dengan bentuk tubuhnya yang di dominasi masa otot. Tetapi si Joni tidak pernah melatih tubuhnya, dan tubuhnya didominasi oleh lemak. Jadi ketika berat beban besi yang beratnya sama, diangkat oleh 2 orang yang berbeda meskipun mempunyai berat badan yang sama, persepsi kemampuannya pun bisa beda. Karena yang satu sudah sering latihan, dan yang satunya tidak pernah latihan.
Pun demikian dengan penerimaan suatu masalah, penerimaan suatu masalah yang sama, tetapi dipersepsikan oleh dua orang yang berbeda, persepsinya pun bisa berbeda. Dan bisa jadi, masalah yang berat dianggap ringan, atau sebaliknya masalah yang ringan tetapi dianggap sebagai suatu masalah yang berat. Masalah berat atau ringan sebenarnya tergantung terhadap penerimaan, reaksi, serta cara menyikapinya.
Untuk yang saat ini punya masalah apapun dan terasa berat, mulailah untuk menerima dulu, kemudian instropeksi diri sambil diam sejenak supaya pikiran juga lebih tenang, setelah itu berfikir solusinya dan kemudian bertindak melakukan solusi tersebut. Maka masalahpun bisa terasa lebih ringan dan bisa diselesaikan dengan baik.
Semoga Bermanfaat.
Sangat Terimakasih
www.rumahhipnotissolo.com
www.rumahhipnotissolo.com
0 comments :
Posting Komentar